Anak Tantrum di Tempat Umum? Ini Cara Bijak Menghadapinya


Tangisan keras, aksi berguling di lantai, atau teriakan tak terkendali—tantrum anak di tempat umum bisa membuat orang tua merasa malu, panik, bahkan frustrasi. Tapi tahukah Anda? Tantrum bukanlah bentuk kenakalan, melainkan cara anak berkomunikasi saat emosinya belum bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Alih-alih merasa gagal sebagai orang tua, momen tantrum justru bisa menjadi kesempatan emas untuk membangun koneksi emosional yang lebih kuat dengan anak.


Mengapa Anak Bisa Tantrum?
Menurut Child Mind Institute dan Hello Sehat, tantrum biasanya dipicu oleh:
•  Kelelahan, lapar, atau bosan
•  Frustrasi karena keinginan tidak terpenuhi
•  Lingkungan yang terlalu ramai atau bising
•  Ketidakmampuan anak mengekspresikan perasaan secara verbal
Otak anak yang masih berkembang belum mampu mengelola emosi kompleks secara efektif. Maka, tantrum adalah bentuk komunikasi, bukan perilaku buruk.


Tujuh Cara Bijak Menghadapi Anak Tantrum di Tempat Umum

  1. Tetap Tenang dan Jangan Bereaksi Berlebihan
    Tarik napas dalam-dalam. Reaksi emosional dari orang tua justru memperparah tantrum. Nada lembut dan ekspresi tenang adalah kunci.
  2. Validasi Perasaan Anak
    Ucapkan kalimat seperti, “Kamu marah karena tidak boleh beli mainan itu, ya?” Ini menunjukkan empati dan membantu anak mengenali emosinya.
  3. Bawa Anak ke Tempat Lebih Tenang
    Jika memungkinkan, ajak anak ke area sepi untuk mengurangi stimulasi berlebih dan memberi ruang aman untuk mengekspresikan emosi.
  4. Jangan Langsung Menyerah pada Permintaan Anak
    Memberikan apa yang anak inginkan saat tantrum justru memperkuat perilaku tersebut. Tetap tegas namun penuh kasih.
  5. Gunakan Bahasa Tubuh yang Menenangkan
    Jongkok sejajar dengan mata anak, gunakan nada lembut, dan hindari gerakan mengancam. Pelukan bisa menjadi penenang yang ampuh.
  6. Alihkan Perhatian dengan Hal Positif
    Bawa mainan kecil, camilan sehat, atau ajak anak melihat sesuatu yang menarik di sekitar untuk mengalihkan fokusnya.
  7. Bicara Setelah Anak Tenang
    Setelah reda, ajak anak ngobrol ringan tentang apa yang terjadi. Ini membantu mereka belajar mengelola emosi di masa depan.

💡 Tips Pencegahan Sebelum Keluar Rumah
•  Pastikan anak cukup tidur dan makan
•  Jelaskan rencana kegiatan dan aturan sejak awal
•  Bawa benda kesayangan anak sebagai pengalih perhatian


Tantrum Bukan Musuh, Tapi Panggilan Emosional
Seperti yang dijelaskan oleh Fimela Parenting, tantrum bisa menjadi momen untuk memperkuat bonding antara orang tua dan anak. Dengan pendekatan yang penuh empati dan konsisten, anak akan belajar bahwa orang tuanya adalah tempat paling aman saat mereka kehilangan kendali.

 

Sumber Referensi:
1.  Kumparan – Cara Mengatasi Anak Tantrum di Tempat Umum
2.  Hello Sehat – 7 Cara Menghadapi Anak Tantrum di Tempat Umum
3.  Fimela – 7 Cara Hadapi Anak Tantrum agar Bonding Makin Kuat