Salah satu manfaat minyak ikan yang diyakini sejak lama oleh para orangtua adalah untuk meningkatkan kecerdasan anak. Tak heran jika minyak ikan kerap menjadi andalan para orangtua di masa tumbuh kembang si Kecil, terutama di usia sekolah. Tapi, benarkah rutin mengonsumsi minyak ikan dapat meningkatkan kecerdasan otak anak?
Kandungan Minyak Ikan
Minyak ikan adalah ekstrak lemak ikan. Beberapa jenis ikan tertentu memang memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi dibandingkan jenis lainnya. Minyak ikan dapat diperoleh dari mengonsumsi ikan secara langsung ataupun melalui makanan lain yang diperkaya dengan minyak ikan, misalnya susu pertumbuhan. Kandungan paling banyak yang ditemukan dalam minyak ikan adalah asam lemak omega 3. Ada tiga jenis omega 3 yang terkandung di dalam minyak ikan, yaitu:
- Docosahexaenoic Acid (DHA)
- Eicosapentaenoic Acid (EPA)
- Alpha-linolenic Acid (ALA)
Jenis omega 3 EPA dan DHA lebih banyak ditemukan pada berbagai jenis ikan berlemak, seperti ikan kod, salmon, makarel, sarden, dan pelagis. Sedangkan ALA lebih banyak ditemukan di dalam biji-bijian, seperti chia dan kacang kenari.
Di antara tiga jenis omega 3 tersebut, EPA dan DHA memiliki peran yang esensial untuk perkembangan otak. Berbagai riset mengaitkan bahwa kedua jenis omega 3 tersebut dapat membantu meningkatkan fungsi otak anak, terutama yang berkaitan dengan pembelajaran, daya ingat, dan perkembangan otak.
Manfaat Minyak Ikan untuk Otak
Faktanya, minyak ikan tak hanya diberikan pada anak di usia pertumbuhannya. Tak sedikit para ibu yang bahkan sudah mengonsumsi minyak ikan di masa kehamilannya untuk membantu perkembangan otak janin, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kecerdasan anaknya kelak.4
Lalu, apa saja manfaat yang dapat diberikan oleh minyak ikan dalam hal kecerdasan si Kecil? Simak daftarnya di bawah ini, Bu!
1. Meningkatkan volume otak
Dua jenis omega 3 DHA maupun EPA sebaiknya sudah didapatkan si Kecil sejak ia di dalam kandungan hingga berusia 2 tahun, karena di masa ini merupakan fase pertumbuhan utama otak, di mana otak dan sel-sel otaknya akan tumbuh dengan cepat dan ukurannya semakin bertambah besar.
Pertumbuhan otak anak akan terus terjadi seiring dengan terjadinya proses mielinisasi otak, yaitu proses pelapisan lemak pada ujung saraf yang berkembang pesat di dua tahun pertama, dan kemudian melesat di usia 7-9 tahun hingga pertengahan remaja.
2. Meningkatkan daya ingat
Konsumsi omega 3, terutama DHA, dapat membantu meningkatkan daya ingat. DHA merupakan adalah lipid utama di otak yang sangat penting untuk memastikan fungsi otak normal. Percobaan pada hewan menunjukkan bahwa kadar DHA di otak yang rendah menyebabkan gangguan belajar dan perilaku.
Bahkan sebuah penelitian telah menemukan bahwa konsentrasi omega 3 yang tinggi dalam darah tali pusat bayi dikaitkan dengan peningkatan bahasa, kognitif, motorik visual, dan daya ingat di antara anak-anak berusia 11 bulan sampai 12 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa manfaat dari asupan omega 3 akan mencakup bertahun-tahun.
3. Meningkatkan kemampuan membaca
Jika si Kecil masih memiliki masalah dalam hal membaca, Ibu bisa mencoba memberikan omega 3 yang ada di dalam minyak ikan. Studi menemukan bahwa anak-anak akan mengalami peningkatan sebesar 20 persen dalam waktu 3 minggu sejak diberikan omega 3.
Para ilmuwan dari Oxford University menunjukkan hasil bahwa memberikan 600 mg asam lemak omega 3 untuk anak usia 7-9 tahun setiap harinya, akan meningkatkan kemampuan membaca mereka.
4. Membuat perilaku anak lebih baik
Omega 3 diketahui memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu meredakan depresi, baik pada anak-anak maupun orang dewasa.
Ibu perlu tahu, bahwa di masa pertumbuhannya, terkadang suasana hati si Kecil bisa berubah-ubah. Dan suasana hati ini ternyata diatur oleh otaknya, lho. Jadi, jangan bingung lagi ketika Ibu melihat si Kecil tampak murung, sedih, serta marah. Dengan asupan nutrisi yang baik, termasuk omega 3, suasana hati si Kecil akan terjaga dan ia tak akan mudah murung atau sedih, Bu.
Nah, Bu, sedemikian penting omega 3 bagi fungsi otak dan perkembangan kognitif si Kecil di sepanjang hidup, sehingga Ibu harus pastikan untuk memenuhi asupan omega 3 lewat minyak ikan ataupun jenis makanan lainnya.
sumber artikel dan foto : Manfaat Minyak Ikan untuk Anak |Bebeclub